tips merawat bayi, panduan perawatan serta tips kesehatan dan nutrisi bayi balita indonesia

Sunday 12 January 2014

Tips Menyiapkan Pakaian Bayi Setelah Melahirkan

pakaian dan perlengkapan bayi

Ketika Anda sedang menyiapkan kelahiran si kecil, salah satu produk yang Anda pikirkan untuk dibeli pastilah pakaian bayi. Bayi Anda akan memerlukan banyak pakaian untuk memastikan ia nyaman sepanjang hari sekaligus terlindungi dari hawa dingin (dan tentu saja akan nampak manis). Akan tetapi, mencari pakaian untuk bayi bukan hanya urusan penampilan, namun juga kenyamanan si bayi.

Saat ini, pakaian bayi memang banyak ragamnya, mulai dari pakaian yang murah sampai yang rancangan desainer, pakaian anak laki-laki maupun perempuan dengan berbagai motif dan warna. Akan tetapi, jangan hanya menuruti rasa suka Anda pada desain atau warna pakaian tertentu, karena yang akan mengenakannya adalah anak Anda, bukan Anda. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan terkait pembelian "pakaian anak bayi"; tujuannya agar si kecil nyaman dan Anda bisa berbelanja dengan lebih ekonomis.

Kenyamanan, Prioritas Utama


Sebelum memilih warna dan motif baju bayi, Anda harus mempertimbangkan faktor kenyamanan, karena itulah yang paling utama. Pakaian untuk bayi yang utama harus menyerap keringat dengan baik, mudah dicuci, dan tidak terlalu sesak atau memiliki terlalu banyak aksesoris dan bagian-bagian yang membuat bayi merasa tak nyaman. Hal ini karena kulit bayi sensitif, jadi bila bayi berkeringat dan pakaiannya tak diganti, bayi akan merasa tak nyaman dan kulitnya bisa mengalami biang keringat serta gatal-gatal.

Pakaian bayi idealnya terbuat dari katun, dengan bentuk yang simpel dan nyaman. Baju tak perlu memakai aksesori yang macam-macam, misalnya memiliki manik-manik atau tali panjang, tetapi harus nyaman dan tidak membuat bayi Anda rewel.

Pembelian Harus Taktis


Pembelian baju bayi harus terencana dengan baik, agar bayi Anda mendapat pakaian yang nyaman dan Anda pun tidak memboroskan uang. Berikut beberapa tips untuk membeli pakaian bayi yang taktis dan cermat:

·         Berbelanjalah di toko yang direkomendasikan oleh orang yang sudah punya bayi, misalnya keluarga atau teman Anda. Biasanya, toko yang bagus memberikan banyak pilihan berkualitas sekaligus harga yang bagus.

·         Belilah pakaian yang standar; atasan, bawahan, piyama, pakaian dalam bayi, topi, selimut dan aksesori seperti kaos kaki dan sarung tangan bayi. Tidak perlu terlalu rumit, yang penting si kecil mendapat pakaian standar yang terasa nyaman dan cocok untuk berbagai situasi mulai dari tidur sampai jalan-jalan keluar rumah.

·         Belilah pakaian yang cukup banyak untuk rentang usia berbeda, misalnya rentang usia 1-2 bulan sekian buah, lalu 2-4 bulan yang ukurannya lebih besar sekian buah, sampai perkiraan usia 6-7 bulan. Hal ini karena bayi Anda akan tumbuh dengan cepat sehingga tak berapa lama kemudian bajunya pasti akan sempit.

·         Manfaatkan baju lungsuran anak pertama Anda jika rentang usia tidak terlalu jauh, sehingga Anda bisa menghemat.

·         Prioritas pertama dalam pembelian pakaian bayi adalah: nyaman, harga terjangkau, lalu modelnya.

Tips Merawat Pakaian Bayi


Setelah membeli pakaian bayi yang diinginkan, Anda pun harus merawatnya dengan baik. Saat mencucinya, pastikan Anda memakai deterjen lembut atau yang berlabel khusus untuk pakaian bayi. Cucilah dengan tangan jika bahannya rapuh, dan untuk menjemurnya cukup diangin-anginkan, bukan menggunakan mesin pengering atau langsung di bawah terik matahari.

Jika Anda memiliki banyak baju bayi, sebaiknya siapkan waktu untuk mencucinya dengan tangan. Ini jauh lebih baik daripada membawa pakaian-pakaian bayi tersebut ke binatu. Hal ini karena pemilik binatu belum tentu paham cara mencuci baju bayi dengan benar, dan pakaian tersebut mungkin rusak karena bahan kimia yang digunakan staf binatu.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Tips Menyiapkan Pakaian Bayi Setelah Melahirkan

0 comments:

Post a Comment